Categories
Berita

Kontingen Kecamatan Bulik Sukses Pertahankan Juara Umum FSQ 2017

Nanga Bulik – Kontingen Kecamatan Bulik sukses mempertahankan gelar juara umum Festival Seni Qasidah (FSQ) ke IV tingkat Kabupaten Lamandau yang berlangsung 23-26 September 2017.

Kesuksesan kontingen Kecamatan Bulik diketahui saat juri mengumumkan pemenang FSQ pada acara penutupan, Selasa (26/9/2017) malam.

Dari 10 cabang yang dilombakan, kontingen Kecamatan Bulik berhasil menjadi yang terbaik pada empat cabang. Yakni, Seni Qasidah Klasik Remaja Putra, Bintang Vokalis Dewasa Putra, Bintang Vokalis Dewasa Putri, dan Bintang Vokalis Remaja Putri.

Atas raihan prestasi tersebut, kontingen Kecamatan Bulik yang kali ini bertindak sebagai tuan rumah berhasil menyamai capaian gelar pada ajang serupa tahun lalu.

“Tentu ini merupakan prestasi yang membanggakan bagi Kecamatan Bulik. Saya atas nama pribadi dan Pemerintah Kecamatan Bulik mengucapkan terima kasih kepada para kontingen yang telah tampil maksimal, sehingga mampu menjadi yang terbaik,” ungkap Camat Bulik, Atie Dieni, seusai pengumuman pemenang.

Sumber : Borneonews

Download

Categories
Berita

Bupati Lamandau Buka Festival Seni Qasidah Tingkat Kabupaten

Nanga Bulik – Bupati Lamandau, Marukan secara resmi membuka Festival Seni Qasidah (FSQ) ke-IV di Lapangan Kartawana, Nanga Bulik, Sabtu (23/9/2017) malam.

Pembukaan FSQ tingkat kabupaten ini digelar bersamaan dengan kondisi cuaca di kota Nanga Bulik saat itu dilanda hujan deras hampir sepanjang malam. Namun acara pembukaan tetap berlangsung meriah.

Marukan menyebut FSQ tingkat kabupaten ini telah menjadi agenda rutin setiap tahun. Selain sebagai salah satu bentuk syiar agama, kegiatan ini juga diharapkan menjadi sarana menciptakan seniman dan seniwati muslim yang andal.

“Selain itu kegiatan ini juga saya harap dapat menjadi media dakwah agama yang positif, termasuk dapat memacu pembangunan mental spiritual bagi masyarakat,” ungkapnya.

Ketua DPD Lembaga Seni Qasidah Indonesia (Lasqi) Kabupaten Lamandau, Tommy Hermal Ibrahim mengatakan pembangunan mental spiritual adalah langkah strategis dalam rangka meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT.

Ketua Panitia FSQ Kabupaten Lamandau, Mardali menyebut ada 228 peserta yang akan unjuk kebolehan dalam kegiatan yang rencananya akan berlangsung mulai 23-26 September 2017.

Dalam FSQ ini akan memperlombakan 10 10 cabang. Yakni cabang lomba seni qasidah rebana klasik remaja putra, seni qasidah rebana klasik remaja putri, seni Hadrah, dan bintang vokalis dewasa putra.

Selanjutnya bintang vokalis dewasa putri, bintang vokalis remaja putra, bintang vokalis remaja putri, bintang vokalis anak-anak putra, bintang vokalis anak-anak putri dan cabang lomba fashion benang bintik putra putri.

Sumber : Borneonews

Download

Categories
Berita

Gubernur Bangga Pesparawi Kalteng Berlangsung Sukses

Nanga Bulik (Antara Kalteng) – Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto Sabran mengapresiasi dan bangga pegelaran pesta paduan suara gerejawi ke-XVI tingkat provinsi di Kabupaten Lamandau berlangsung sukses dan minim keluhan.

Bagi kontingen Kabupaten yang belum mampu menjadi juara umum di Pesparawi tahun 2017 ini tidak perlu berkecil hati dan tetap semangat serta terus berlatih agar berhasil di kemudian hari, kata Gubernur melalui Bupati Lamandau Marukan di Nanga Bulik, Jumat.

“Selamat kepada Kontingen Kota Palangka Raya yang kembali menjadi juara umum Pesparawi tingkat provinsi tahun 2017. Sampai bertemu kembali pada Pesparawi berikutnya di Kabupaten Kapuas,” tambahnya.

Pesparawi ke-XVI tingkat provinsi Kalteng di Kabupaten Lamandau telah resmi ditutup, Kamis (21/9) malam. Prosesi penutupan yang dipusatkan di Stadion Hinang Golloa Nanga Bulik itu dipimpin Bupati Lamandau dan turut dihadiri Anggota DPR-RI dari daerah pemilihan Kalimantan Tengah Asdi Narang, Asisten II Setda Provinsi Kalteng Hardi Rampay, serta sejumlah Wakil Bupati yang ada di provinsi ini.

Bupati Lamandau selaku Ketua Umum Pesparawi tingkat Kalteng tahun 2017 ini pun, mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada para panitia serta semua pihak yang telah bekerja keras, sehingga kegiatan tersebut berlangsung lancar, sukses dan minim keluhan dari para kontingen kabupaten/Kota se-Kalteng.

“Pesparawi tingkat provinsi yang diselenggarakan di Kabupaten Lamandau menjadi bukti bahwa kita mampu menggelar kegiatan besar. Semoga kesuksesan ini menjadi motivasi bagi kita untuk terus melakukan kegiatan-kegiatan besar, termasuk setingkat nasional,” kata Marukan.

Sebelumnya, Ketua Kontingen Pesparawi Kabupaten Kotawaringin Timur, Made mengapresiasi pelayanan dan keseriusan Kabupaten Lamandau sebagai panitia pelaksana sekaligus tuan rumah pegelaran Pesparawi tingkat provinsi ini.

Dia mengatakan keseriusan tersebut sudah terlihat dari mulai penyambutan dan kelengkapan berbagai fasilitas penginapan serta distribusi makanan yang selalu tepat waktu bahkan sangat teratur.

“Kita salut atas apa yang telah dilakukan panitia dalam menyelenggarakan Pesparawi. Saudara kita yang beragama Muslim di Kabupaten Lamandau ini juga terlihat ikut membantu dan mensukseskan Pesparawi ini,” kata Made.

Sumber : antarakalteng

Download

Categories
Berita

Pesparawi Provinsi Kalteng Resmi Buka Pesparawi, Gubernur Minta Juri Adil Demi Martabat Kalteng di

Nanga Bulik – Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) H Sugianto Sabran secara resmi membuka acara Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) XVI Tingkat Kalteng Tahun 2017 di Nanga Bulik, Lamandau, Sabtu (16/9/2017) malam tadi.

Dalam kesempatan itu Gubernur meminta agar dewan juri berlaku adil demi menjaga harkat dan martabat Kalteng di ajang yang sama tingkat nasional.

“Peserta yang menjadi juara di ajang ini tentu akan mewaki Kalteng di ajang yang sama tingkat nasional yang rencananya akan digelar di provinsi Kalimantan Barat nantinya . Sehingga tentu saja yang mewakili Kalteng nanti itu harus peserta terbaik yang merupakan hasil penilaian yang jujur dan dan adil,” tegasnya.

Sugianto juga mengibaratkan, jangan karena misalnya kabupaten Lamandau sebagai tuan rumah gelaran Pesparawi Kalteng kali ini maka yang jadi juara umum itu kontingen Lamandau tanpa didasari penilaian yang jurdil (Jurdil). Artinya, kata dia, kontingen dari semua daerah punya peluang yang sama untuk menjadi yang terbaik dan mewakili Kalteng nanti.

“Intinya, sekali lagi saya minta agar juri betul-betul adil, jangan ada suap-menyuap disini, jika ada silahkan pak polisi dan tim saber pungli ditindak saja, tangkap saja,” seloroh Gubernur.

Dirinya juga mengungkapkan, jika juri bertindak jujur dan adil dalam memberikan penilaian pada hakikatnya adalah demi kebaikan Pesparawi itu sendiri, demi kebaikan umat kristiani, demi kebaikan daerah, demi kebaikan Kalteng. “Bersih dalam berlomba itupun merupakan bukti nyata dari upaya pembinaan yang serius dari daerah untuk mendapatkan kontingen yang dapat diandalkan di kancah nasional,” ucapnya disambut riuh tepuk tangan hadirin yang hadir.

Usai memberikan sambutan, Sugianto didampingi sejumlah pihak kemudian dengan seksama meresmikan dibukanya gelaran Pesparawi XVI Kalteng yang akan berlangsung sejak 16 hingga 21 September 2017 nanti.

Peresmian itu ditandai dengan ditekannya ‘tune’ piano serta diwarnai dengan disulutnya kembang api yang membuat indah langit Stadion Hinang Golloa yang menjadi arena acara pembukaan.

Gubernur juga menyerahkan Piala Bergilir Pesparawi Kalteng kepala Bupati Marukan selaku Ketua Umum kegiatan. Dimana sebelumnya piala tersebut diserahkan dari Wakil Walikota Palangka Raya Mofit Saptono selaku perwakilan kontingen daerah yang meraih juara umum diajang sebelumnya kepada Gubernur.

Tak hanya itu, meskipun pembukaan berlangsung dengan suasana gerimis, Gubernur dan rombongan juga secara sepontan kemudian menyapa masyarakat dengan berjalan mendekati tribun masyarakat umum termasuk peserta lomba yang ada di tribun kontingen.

Sumber : Borneonews

Download

Categories
Berita

Pemkab Lamandau Terbaik III Indeks Kondisi Keuangan Regional Kalimantan

Nanga Bulik – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lamandau kembali mendapatkan penghargaan dalam bidang pengelolaan keuangan daerah. Kali ini, Lamandau mendapatkan penghargaan terbaik III Regional Kalimantan untuk Indeks Kondisi Keuangan Tahun Anggaran 2015 dari Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta.

“Penghargaan itu (terbaik III Regional Kalimantan atas Indeks Kondisi Keuangan Daerah Tahun Anggaran 2015) kita terima langsung dari UGM saat fakultas Ekonomika dan Bisnis UGM menggelar penganugerahan yang disandingkan dengan seminar nasional tentang indeks keuangan daerah pada tanggal 7 September 2017 lalu,” kata Wakil Bupati (Wabup) Lamandau Sugiyarto kepada Borneonews di kantornya, Rabu (13/9/2017).

Ia menjelaskan penilaian dari UGM tersebut pada dasarmnya tidak terlepas dari hasil penilaian Badan Pusat Statistik (BPS) serta Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI) beberapa tahun terakhir termasuk perihal indeks pengelolaan keuangan daerah Lamandau tahun 2015.

Menurut Sugiyarto, UGM menilai Pemkab Lamandau masuk pada kategori daerah yang konsisten dalam menerapkan pola pengelolaan keuangan yang transparan, akuntabel serta memiliki kesesuaian antara perencanaan, pelaksanaan dan pelaporannya itu sendiri.

“Kita (Lamandau) dapat penghargaan terbaik III Regional Kalimantan, tentu hal ini merupakan hasil yang luar biasa dan membanggakan bagi kita,” katanya.

Namun begitu, kata Wabup Lamandau dua peride tersebut, penghargaan tersebut tentu harus menjadi motivasi lebih bagi pemkab Lamandau dalam meningkatkan prestasi di masa-masa mendatamg, jangan justru sebaliknya.

Sugiyarto yang pada saat pemberian penghargaan dari UGM tersebut mewakili pemda Lamandau juga menyebut, pada acara pemberian penghargaan dirinya juga mengikuti seminar nasional yang menghadirkan pembicara dari lintas kementerian.

“Ada sejumlah perwakilan dari lintas kementerian yang menjadi keynote speaker waktu itu, diantaranya dari kementerian Keuangan, Mendagri, termasuk juga pewakilan akademisi dari UGM,” katanya.

sumber : Borneonews

Download