Month: April 2016

Nanga Bulik – Sekretaris Daerah Kabupaten Lamandau, Drs. Arifin LP Umbing, M.A.P, Senin (25/4) kemarin resmi membuka lomba bercerita bagi siswa SD/MI di halaman Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah (KPAD) Lamandau.

Lomba tersebut diadakan untuk menumbuhkan kegemaran membaca dan kecintaan terhadap budaya lokal dalam upaya memperkokoh persatuan dan kesatuan bangsa.

“Kegiatan lomba bercerita ini merupakan kegiatan rutin yang setiap tahun kita laksanakan. melalui lomba cerita ini akan menumbuhkan rasa kekaguman kepada khasanah kekayaan budaya bangsa, dan dalam rangka mengembangkan kegemaran membaca di tingkat sekolah dasar / madrasah ibtidaiyah”, kata Sekretaris Daerah Kabupaten Lamandau, Drs. Arifin LP Umbing, M.A.P.

Beliau berharap kepada peserta agar mengikuti dengan sungguh-sungguh, disiplin dan mengikuti aturan yang sudah ditetapkan oleh panitia pelaksana, dan kepada para guru pendamping apapun hasilnya dari peserta didik yang diutus beliau menghargai peran serta dalam kegiatan lomba tersebut.

Dikesempatan yang sama, Kepala Kantor Perpustakaan dan Arsip Daerah Lamandau, Drs. Edison Dewel mengatakan bagi pemenang lomba cerita tingkat Kabupaten Lamandau ini akan didelegasikan untuk mengikuti lomba yang sama tingkat Provinsi Kalimantan Tengah, yang rencananya digelar pada bulan Mei 2016 mendatang.

Dalam lomba tersebut ada 18 siswa SD/MI yang terlihat sangat antusias mengikuti lomba bercerita aneka macam legenda, dongeng, kisah atau suatu peristiwa yang hidup dan berkembang di Indonesia.

Sumber: Humas Kab. Lamandau

Nanga Bulik – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lamandau melalui Badan Pemberdayaan Masyarakat Desa (BPMD) Lamandau menggelar pelatihan aparatur pemerintah desa dalam bidang manajemen pemerintah desa tahun 2016, Selasa (12/4) kemarin di aula DPKAD.

Pelatihan yang diikuti puluhan aparatur desa se Kabupaten Lamandau tersebut digelar untuk memberikan bekal tambahan kepada aparatur desa dalam pengelolaan keuangan desa.

“Dengan adanya undang – undang desa Nomor 6 tahun 2014 tentang desa menempatkan desa sebagai subyek pembangunan.

Dengan Kewenangannya, Desa Memiliki Tugas Untuk Menyelenggarakan Pembangunan Dan Pemberdayaan Agar Kapasitas Masyarakat Desa Meningkat”, kata Wakil Bupati Lamandau, Drs. H.Sugiyarto, M.A.P. saat membuka acara.

Beliau menjelaskan bahwa hal yang tidak kalah penting dalam Undang–Undang Nomor 6 Tahun 2014 adalah pengelolaan keuangan desa. Karena itu, aparatur desa perlu diberikan pelatihan khususnya kepada bendahara desa atau aparat desa yang mengelola keuangan desa.

“Saya berharap agar forum pelatihan ini dapat dimanfaatakan sebaik-baiknya oleh para peserta untuk bertukar pikiran dan berbagi pengalaman dalam upaya peningkatan kemampuan penyelenggaraan pemerintahan desa yang lebih baik khususnya dalam hal pengelolaan keuangan desa”, kata Drs. H.Sugiyarto, M.A.P.

Sumber: Humas Kab. Lamandau

Nanga Bulik – Pemerintah Kabupaten Lamandau bersama Kepolisian, TNI, Kejaksaan dan masyarakat umum menggelar apel besar penanggulangan bencana kebakaran hutan dan Lahan di halaman kantor bupati, Senin (11/4) kemarin.

Apel yang dipimpin langsung oleh Bupati Lamandau, Ir. Marukan, M.A.P ini merupakan bukti komitmen bersama dalam mengantisipasi serta mencegah terjadinya bencana kabut asap yang disebabkan oleh kebakaran hutan dan lahan.

“Apel besar ini merupakan salah satu upaya dan bukti keseriusan Pemkab bersama pihak terkait untuk mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan yang menyebabkan bencana asap di Lamandau tahun ini”, kata Ir. Marukan, M.A.P.

Beliau berharap tim terpadu terus meningkatkan kesiapsiagaannya agar semua proses penanggulangan kebahakaran hutan dan lahan di lapangan berjalan sesuai SOP.

“Mari kita semua ikut andil dalam melakukan pencegahan, karena dampak dari kebakaran hutan dan lahan dapat menimbulkan dampak dan kerugian yang sangat besar, baik material maupun in material”, kata Ir. Marukan, M.A.P.

Sementara itu, saat apel besar juga dilakukan demonstrasi simulasi penanggulangan kebakaran hutan dan lahandari tim terpadu, yang terdiri dari BPBD, Pemadam kebakaran, Kepolisian, TNI, RSUD dan juga masyarakat.

Sumber: Humas Kab. Lamandau