Categories
Berita

Pangdam XII Tanjungpura Tutup TMMD di Batuhambawang

Nanga Bulik – Panglima Kodam XII/Tanjungpura Mayor Jenderal TNI Toto Rinanto S., Rabu (29/10) kemarin resmi menutup Tentara Manunggal Membangun Desa ke-93 di Batuhambawang, Kecamatan Sematu Jaya, Kabupaten Lamandau.

Selama 21 hari sejak tanggal 9 Oktober 2014 hingga hari ini (29/10), TNI sudah menyelesaikan seluruh sasaran fisik dan non fisik yang menjadi agenda dalam Tentara Manunggal Membangun Desa tersebut.

“Kegiatan TMMD kali ini, secara perlahan namun pasti akan membantu meningkatkan pembangunan dan mewujudkan kesejahteraan masyarakat terutama di pedesaan sehingga diharapkan akan tercipta suatu ketahanan nasional yang kuat,” kata Panglima Kodam XII/Tanjungpura Mayor Jenderal TNI Toto Rinanto S.

Panglima Kodam XII/Tanjungpura menjelaskan bahwa TMMD kali ini dilaksanakan secara terpadu melalui proses komprehensif dan integral dengan sistem “Bottom Up Planning” yang ditindak lanjuti dengan sistem “Top Down” kerjasama dan koordinasi antara instansi terkait serta masyarakat.

“Dari hasil TMMD tersebut, telah menunjukan betapa tingginya manfaat dari kegiatan ini untuk menunjang proses percepatan pembangunan di pedasaan,” kata Panglima Kodam XII/Tanjungpura Mayor Jenderal TNI Toto Rinanto S.

Manfaat lainnya, lanjut Beliau, untuk menggugah dan menumbuhkan kesadaran masyarakat dalam kehidupan berbangsa dan bernegara serta menumbuhkan kesadaran dan keinginan masyarakat untuk membangun daerahnya.

Selain menutup TMMD Ke-93 ini, Panglima Kodam XII/Tanjungpura Mayor Jenderal TNI Toto Rinanto S. juga melakukan kunjungan kerja di Kabupaten Lamandau. Dalam kunjungan tersebut, Bupati Lamandau beserta staff menyambut langsung kedatangan Pangdam di Kantor Bupati Lamandau.

Sumber: Humas Kab. Lamandau

Download

Categories
Berita

Pemkab Kerja Keras Kurangi Angka Kemiskinan

Nanga Bulik – Pemerintah Kabupaten Lamandau menggelar Ekspose Pendahuluan Studi Penyusunan Road Map Program Percepatan Pengurangan Penduduk Berstatus Kesejahteraan Rendah Kabupaten Lamandau, selasa (28/10) di Aula Bappeda. Acara ini dibuka oleh Sekretaris Daerah Lamandau.

Ekspose tersebut diadakan untuk mengumpulkan data sebagai acuan empirik guna penyusunan peta-jalan program percepatan pengurangan penduduk berkesejahteraan rendah.

“Penduduk dengan status kesejahteraan rendah disebut juga kemiskinan, ini selalu menjadi isu krusial dalam pembangunan nasional dan daerah. Banyak program dan dana telah dikerahkan untuk mengatasi kemiskinan tetapi hasilnya masih kurang maksimal,” kata Sekretaris Daerah Drs. Arifin LP. Umbing, M.A.P.

Kabupaten Lamandau sebagaimana amanat Peraturan Menteri Dalam Negeri nomor 42 tahun 2010 tentang tim koordinasi penanggulangan kemiskinan provinsi dan kabupaten / kota, tiap tahun telah aktif membentuk tim dimaksud dan menyusun langkah operasional dalam rencana aksi daerah.

“Program untuk penanggulangan kemiskinan tersebut meliputi kelompok program bantuan social terpadu berbasis keluarga, penanggulangan kemiskinan berbasis pemberdayaan masyarakat dan penanggulangan kemiskinan berbasis pemberdayaan usaha ekonimi makro dan kecil,” ungkap Sekretaris Daerah Drs. Arifin LP. Umbing, M.A.P.

Terkait tim koordinasi penanggulangan kemiskinan daerah Kabupaten Lamandau, Sekda menjelaskan bahwa tim tersebut sudah menunjukan hasil yang baik, yaitu berdasarkan data dari BPS kemiskinan Kabupaten Lamandau mengalami tren penurunan dari tahun 2008 (4.630 jiwa) hingga tahun 2012 (3.200 jiwa).

“Namun pada tahun 2013 sedikit mengalami kenaikan yaitu menjadi 3.400 jiwa dengan tingkat kemiskinan terendah peringfkat ketiga Se-Kalteng (4.87%), “ kata Sekretaris Daerah Drs. Arifin LP. Umbing, M.A.P.

Kenaikan jumlah penduduk miskin di Kabupaten Lamandau bisa disebabkan karena terjadinya kenaikan harga barang (inflasi) sehingga berpengaruh pada kemampuan daya beli, ujar Sekretaris Daerah Drs. Arifin LP. Umbing, M.A.P..

“Pemkab Lamandau bekerja keras untuk menekan kemiskinan tersebut dengan perencanaan program dan kegiatan yang matang, terarah dan sinergis. Oleh sebab itu, perlu kajian untuk menyediakan dokumen rencana pengurangan jumlah penduduk berkesejahteraan rendah,” kata Beliau.

Sementara itu, Kepala Bappeda Kabupaten Lamandau Drs. Muriadi, M.Si menjelaskan bahwa salah satu parameter keberhasilan penyelenggaraan kebijakan otonomi daerah yang terpenting adalah peningkatan kesejahteraan penduduk daerah melalui pelayanan publik.

“Indikator kunci dari keberhasilan itu adalah jumlah penduduk miskin. Untuk menekan jumlah penduduk miskin Pemkab akan segera merumuskan dan mengimplementasikan strategi,” kata Drs. Muriadi, M.Si.

Untuk itulah, lanjut Drs. Muriadi, M.Si, kami mengadakan studi penyusunan road-map (peta-jalan) program percepatan pengurangan penduduk berstatus kesejahteraan rendah.

Dalam ekspos ini yang memberikan materi adalah Dr. Syakrani, Ms dari Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin.

Sumber: Humas Kab. Lamandau

Download

Categories
Berita

Wakil Bupati : Sumpah Pemuda Bangun Solidaritas Pemuda

Nanga Bulik – Bertempat di halaman Dinas Kesbagpol Kabupaten Lamandau, Selasa pagi (28/10), Pemkab menggelar Upacara Bendera memperingati Hari Sumpah Pemuda ke-86 yang diikuti PNS dan pelajar. Wakil Bupati Lamandau Drs. H. Sugiyarto, M.A.P bertindak sebagai inspektur upacara.

Peringatan Hari Sumpah Pemuda tahun ini mengangkat tema Bangun Solidaritas Pemuda, maju dan berkelanjutan. “Tema ini mengandung pesan bahwa kita berupaya agar para pemuda dapat memainkan perannya secara optimal sebagai perekat persatuan bangsa dalam pembangunan nasional,” demikian disampaikan Wakil Bupati saat membacakan Sambutan Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia.

“Hari sumpah pemuda merupakan momentum historis yang teramat penting dan menjadi bagian tak terpisahkan dari mata rantai perjuangan bangsa kita,” kata Wakil Bupati Drs. H. Sugiyarto, M.A.P.

Lebih lanjut, Wabup menjelaskan bahwa bagi para pemuda Indonesia, sumpah pemuda merupakan manifestasi dari kepeloporan dan kepeduliannya untuk mengangkat harkat dan martabat bangsa indonesia menjadi bangsa yang mandiri dan sejajar dengan bangsa lain di dunia.

“Mentalitas bangsa, khususnya para pemuda harus terus dibangun agar menjadi pemuda yang unggul, berkarakter, berkapasitas. Dan berdaya saing sehingga dapat berkompetisi dalam persaingan global yang semakin hari semakin kompetitif,” kata Wakil Bupati Lamandau Drs. H. Sugiyarto, M.A.P.

Semangat para pemuda dulu harus menjadi obor penyemangat bagi pengabdian pemuda indonesia untuk bangsa dan tanah air tercinta, ujar Beliau.

“Semoga melalui peringatan ini kita akan selalu menghormati jasa para pemuda, jasa para pendiri bangsa dan jasa para pahlawan kita.” Kata Wakil Bupati Lamandau Drs. H. Sugiyarto, M.A.P diakhir sambutannya.

Sumber: Humas Kab. Lamandau

Download

Categories
Berita

Pawai Ta’aruf Tahun Baru Islam di Gelar

Nanga Bulik – Dalam rangka memperingati Tahun Baru Islam 1 Muharram 1436 H, Sabtu (25/10) kemarin, Bupati Lamandau Ir. Marukan melepas Pawai Ta’aruf di Depan Lapangan Kartawana Kabupaten Lamandau.

Pawai yang diselenggarakan oleh panitia bersama antara DPD BKPRMI (Dewan Pengurus Daerah Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia) Kabupaten Lamandau dan PHBI Kabupaten Lamandau ini diikuti oleh 51 peserta.

“Kegiatan pawai ta’aruf ini sangat baik untuk menginformasikan salah satu budaya Kabupaten Lamandau kepada kalayak luar,” kata Bupati Lamandau Ir. Marukan saat memberikan sambutannya.

Bupati berharap kegiatan ini kedepannya tidak hanya diikuti oleh masjid/mushola yang berada di kota Nanga Bulik saja, tetapi diharapkan juga mengundang dari kecamatan yang lainnya.

Selain itu, Ir. Marukan juga berharap kepada Dinas Pariwisata, Seni dan Budaya untuk dapat ikut berpartisipasi sehingga kegiatan ini dapat dipublikasikan secara luas.

Sementara itu, Ketua Panitia Pawai Ta’aruf Abdul Basyir, S.Ag mengatakan bahwa dalam pawai ini ada 18 peserta yang mengikuti pawai kreasi tumpeng yang berasal dari berbagai organisasi, pengurus mushola atau masjid dan 33 peserta yang mengikuti pawai kreasi tingkat TK hingga SMA serta organisasi.

“Untuk memeringati tahun baru islam ini, panitia tidak hanya menggelar pawai ta’aruf saja tetapi ada juga lomba pekan muharram, doa akasah disetiap mushola dan masjid, dan tablig akbar bersama Ustad Ahmad Ikhsan atau lebih dikenal Ustad Cepot, “ kata Abdul Basyir, S.Ag.

Para peserta terlihat antusias mengikuti pawai ini, berbagai kreasi ditampilkan secara menarik dan unik sehingga banyak penonton yang melihat pawai tahun baru islam ini.

Sumber: Humas Kab. Lamandau

Download

Categories
Berita

Ikrar Anak Bangsa Tumbuhkan Sikap Patriotisme

Nanga Bulik – Untuk menumbuhkan sikap patriotisme pada generasi muda, Pemerintah Kabupaten Lamandau mengirimkan para pemuda untuk mengikuti Ikrar Bersama Anak Bangsa yang akan diadakan di Puruk Cahu, Kebupaten Murung Raya, Provinsi Kalimantan Tengah.

Ikrar bersama anak bangsa Kalimantan Tengah merupakan momen yang paling berharga untuk kembali menggugah semangat juang kaum muda bangsa. Hal ini disampaikan Sekretaris Daerah Kabupaten Lamandau Drs. Afirin LP. Umbing, M.A.P saat melepas rombongan, Jumat (24/10) di Aula Setda Lamandau.

“Pada 28 Oktober 2014 nanti kurang lebih 1000 orang pemuda akan melakukan Ikrar Bersama Anak Bangsa untuk tetap setia dan menjunjung tinggi Pancasila sebagai ideologi bangsa,” kata Sekretaris Daerah Kabupaten Lamandau Drs. Afirin LP. Umbing, M.A.P

Lebih lanjut, Beliau juga menjelaskan bahwa Ikrar Bersama Anak Bangsa juga menjadi tolak ukur bagi pemerintah untuk kembali menanamkan nilai-nilai luhur Pancasila secara berkelanjutan.

“Tujuan dari ikrar ini untuk lebih memperkokoh persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia. Ikrar bersama anak bangsa merupakan satu solusi dan diharapkan bisa membuka ruang bagi masyarakat untuk bersatu lebih kokoh demi menghambat terjadinya perpecahan bangsa indonesia,” ungkap Beliau.

Tanpa disadari semangat juang yang dipelopori oleh pemuda bangsa pada tanggal 28 oktober beberpa puluh tahun yang lalu mulai memudar dan nyaris hilang. Hal ini ditandai dengan maraknya tawuran antar pelajar, anarkhisme dan penyimpangan moral lainnya.

Berangkat dari permasalahan tersebut, Sekretaris Daerah Kabupaten Lamandau Drs. Afirin LP. Umbing, M.A.P juga memberikan apresiasi kepada Gubernur Kalimantan Tengah karena telah mendeklarasikan Bumi Tambun Bungai sebagai Bumi Pancasila.

“Dengan adanya deklarasi ini kegiatan ikrar bersama anak bangsa menjadi program kegiatan yang dilakukan setiap tahunnya oleh Provinsi Kalimantan Tengah,” kata Beliau.

Dikesempatan yang sama, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Drs. Heru Priyono menjelaskan bahwa Ikrar bersama anak bangsa dilaksanakan di Puruk Cahu Kebupaten Murung Raya yang diikuti oleh pemuda yang berasal dari 14 Kabupaten/Kota se-Provinsi Kalimantan Tengah.

“Dari Kabupeten Lamandau peserta sebanyak 70 orang, yang berasal dari pelajar tingkat SMA dan Mahasiswa,” kata Drs. Heru Priyono.

Sumber: Humas Kab. Lamandau

Download